Tips puasa agar tidak mudah haus sampai tiba waktu berbuka

 

BOODS.ID - Puasa adalah kewajiban bagi umat Islam setiap datangnya bulan suci Ramadan. Kita tidak boleh makan dan minum dari waktu Subuh sampai Maghrib, tentunya kita akan merasa lapar dan haus. Tapi itulah tujuan kita berpuasa, dengan menahan lapar dan haus, kita akan belajar merasakan bagaimana orang-orang yang terbiasa kelaparan dan kehausan, sehingga kita bisa bersyukur karena Allah atas nikmat yang telah diberikan kepada kita.

Dari sisi psikologis, dengan berpuasa kita akan lebih merasa tenang dan lebih sabar dalam menghadapi permasalahan. Karena pada dasarnya kita diperintahkan untuk melawan nafsu dengan berpuasa. Dari sisi medis pun, berpuasa juga baik bagi kesehatan, pasalnya tubuh kita yaitu pencernaan perlu istirahat, dan dengan berpuasa maka tubuh kita akan mengeluarkan toksin-toksin secara alami.

Terkadang banyak masalah yang timbul saat kita berpuasa karena ketidaksiapan kita dan kesembrono-an kita dalam memakan makanan, khususnya saat sahur. Sehingga kita akan mudah merasa lapar dan haus. Maka dari itu, ikuti tips berikut ini agar puasa kamu lancar.

Berikut ini tips agar puasa lancar dari subuh sampai maghrib.

Hindari makanan yang berlemak saat sahur.

Makanan yang berlemak akan membuat kita lebih cepat haus, karena lemak-lemak tersebut akan menempel di tenggorokan. Karena lemak ini kita akan terus merasa haus. Maka dari itu hindari makanan bersantan ataupun lemak dari hewan.

Hindari makanan pedas.

Tentu kita tahu makanan pedas akan membuat kita merasa terbakar di lidah, tenggorokan, dan lambung. Tak jarang, makanan pedas yang berlebihan akan menyebabkan sakit perut dan terjadi mencret, tentunya ini akan membuat tubuh kita dehidrasi dan memerlukan banyak air.

Hindari makanan amis dan asin terutama yang dari laut.

Ikan laut tersebut justru akan membuat kita lebih mudah merasa haus. Apalagi ikan yang sudah di asinkan, entah itu ikan asin kering maupun basah (ikan pindang) itu tidak disarankan.

Jika memang ingin masak ikan, alangkah baiknya masak ikan segar tanpa di goreng, bisa dengan dikukus atau pepes tanpa minyak, itu lebih sehat dan juga lebih aman dari rasa haus yang berlebih. Tidak di sarankan untuk dimasak balado ataupun yang bersantan.

Bagi penggemar ikan kalengan baiknya juga dihindari sebagai menu sahur, karena sudah berlemak, asin dan amis. Apalagi jika pedas, itu akan membuat tubuh kita membutuhkan banyak air. 

Ada jeda makan sahur kurang lebih 10 - 15 menit sebelum subuh.

Alangkah baiknya jika setelah sahur ada jeda yang cukup untuk minum, karena jika setelah makan sahur kemudian kita menggosok gigi, itu akan membuat mulut terasa kering karena detergen dalam pasta gigi. Maka dari itu setelah menggosok gigi ada jeda yang cukup untuk minum sebelum waktu subuh tiba untuk menghilangkan efek dari detergen.

Jangan tidur setelah sahur.

Dari disi kesehatan hal ini tidak baik dan bisa meningkatkan resiko stroke, dan dari segi hukum agama juga tidak diperbolehkan. Hal ini karena setelah makan sahur, tubuh kita (organ pencernaan) sedang bekerja untuk mencerna makanan, maka dari itu setelah sahur tidak disarankan untuk tidur.

Biasanya ketika setelah sahur kemudian kita tidur lagi, saat bagun tubuh kita akan merasakan hal yang tidak nyaman, normalnya setelah bangun tidur tubuh kita akan merasa segar.

Tidur lebih awal

Tentu porsi tidur kita akan berkurang karena aktivitas makan sahur, untuk menghindari rasa ngantuk karena kurang tidur, maka tidurnya juga lebih awal, apalagi jika kita melaksanakan sholat malam, pasti porsi tidur kita akan berkurang lebih banyak. Maka dari itu, siasati tidur kita dengan lebih awal.

Minum obat dan vitamin jika diperlukan.

Jika memang diperlukan, minum obat pereda mag bagi penderita mag, hal ini bertujuan untuk mengurangi sakit akibat pola makan yang berubah. Jika sedang sakit tenggorokan atau sariawan, maka minumlah obat sakit tenggorokan ataupun larutan panas dalam saat sahur ataupun vitamin C untuk pemenuhan kebutuhan vitamin.

Itulah beberapa tips terkait Puasa, agar puasa bisa lancar tanpa halangan. Memang hal tersebut tidak akan berpengaruh signifikan terhadap saudara-saudara kita yang bekerja di lapangan, yang berkerja di bawah panas terik, tapi setidaknya hal tersebut bisa mengurangi rasa haus dari dalam tubuh kita sendiri.

Jangan lupa share ke rekan dan sahabat, semoga bermanfaat.