Cara Membuat Toko Online Mudah Bagi Pemula
BOODS.ID - Indonesia adalah negara dengan perkembangan e-commerce terpesat di Asia Tenggara. Dikutip dari laman Investor.id bahwa sejak tahun 2019 lalu, sebanyak 90% pengguna internet di Indonesia telah melakukan pembelian secara online. Fakta ini menjadikan Indonesia sebagai peringkat pertama pengguna e-commerce terbesar di Asia Tenggara. Maka tidak mengherankan lagi bagi kita jika bisnis eCommerce di Indonesia menjadi begitu menggiurkan.
Untuk memulai di
bisnis eCommerce pun cukup mudah,
kamu bisa menjadi reseller yang menjual dagangan
atau sebagai dropshipper. Platform dropshipper di Indonesia sangat banyak, mulai dari yang gratis
sampai yang bayar keanggotaannya setiap tahun. Jika kamu memiliki produk
sendiri itu jauh lebih bagus. Kamu bisa jual barang-barang milik kamu sendiri
atau barang-barang dropship pilihan kamu di platform
e-Commerce yang sudah ada, seperti Tokopedia, Bukalapak, Shoppe dan lain sebagainya
atau kamu bisa membuat website toko online sendiri.
Jika kamu ingin
membidik target yang lebih besar, membuat website toko online sendiri
adalah pilihan yang paling tepat. Di website milikmu sendiri tidak ada
pesaing/penjual lainya selain kamu, maka kamu akan lebih fokus ke target dan pemasaran
website agar dikenal banyak orang.
Berikut beberapa cara
membuat website eCommerce dengan mudah.
Menentukan
atau memilih produk
Website e-Commerce yang menjual aneka barang dan
kebutuhan memang laku keras di Indonesia. Sebut saja Tokopedia, BukaLapak, dan
Shopee. Platform tersebut adalah pilihan utama para penjual. Ketiganya adalah
raksasa eCommerce umum di Indonesia sampai sekarang. Walau begitu, untuk kamu
sebagai pemula di bisnis eCommerce sebaiknya tidak mengikuti strategi yang
sama.
Bagi kamu yang
pemula disarankan untuk memilih produk spesifik untuk website toko online. Dari
tahun 2019 sampai sekarang, eCommerce atau toko online yang spesifik dalam produknya akan potensi
berkembang lebih besar dan pesat. Contohnya website eCommerce Bhinneka yang
fokus pada produk elektronik. Peningkatan akses ke website eCommerce tersebut bahkan dua kali
lebih banyak dari website sejenis yang tidak spesifik/beragam produk.
Ada beberapa faktor yang
bisa kamu pertimbangkan saat memilih produk di antaranya:
· Harga,
kamu perlu memilih platform dropshipper
yang menawarkan harga lebih murah, karena itu kamu bisa berpeluang untuk meraih
nilai ROI (Return of Investment) positif. Atau kalau kamu punya produk
sendiri maka biaya produksinya harus lebih murah.
· Ketersediaan
barang, apakah plarform dropshipper yang kamu pilih memiliki produk yang banyak
dan produk mudah dipasarkan. Selain itu, Apakah produk pilihan kamu masih
jarang diperjualbelikan di Indonesia? Jika iya, maka kemungkinan besar website
toko online kamu akan dilirik konsumen.
Memilih
penyedia produk
Bisnis e-Commerce
adalah salah satu bisnis yang unik dan menarik. Jika diibaratkan, pemilik
website eCommerce adalah pemilik pasar sedangkan para seller di
dalamnya adalah penjual yang menyewa stan di pasar kamu.
Tapi jika kamu ingin
menjadi pemilik dan penjual satu-satunya itu tidak masalah. Namun kamu harus
mencari produk yang banyak untuk kamu pasarkan di website kamu. Lantas, bagaimana
cara mencari penyedia produk? Gampang, kamu tinggal cari di google dengan kata
kunci “Platform dropship” maka akan muncul berbagai dropship yang menarik, kamu
tinggal pilih mana yang menarik dan cocok buat kamu.
Sekali lagi, memilih
penyedia produk / dropship itu harus memudahkan kamu. Kamu mudah mencari
barangnya, stok yang banyak, harga yang murah, dan tentu jika ada, kamu bisa
pilih yang gratis.
Cara
membuat website Toko Online
· Menentukan
Domain
Setelah konsep toko
online kamu matang, kini saatnya untuk mulai membuat website
Toko Online. Langkah pertama yang harus dilakukan
adalah menentukan domain kamu, contoh www.usahamu.com
atau www.namausaha.id dan sebagainya. Tentukan
nama domain sesuai dengan bisnis kamu atau sesuai dengan keinginan kamu
sendiri, asalkan mudah diingat orang. Sebisa mungkin kamu buat nama domain yang
simple.
·
Menentukan
Hosting.
Menentukan hosting
biasanya sepaket dengan domain, biasanya penjual jasa website akan menawarkan
paket hosting dan domain sekaligus. Kamu bisa pilih hosting yang menurut kamu
paling murah dan menawarkan fitur-fitur yang lengkap. Atau kamu bisa memilih
hosting ditempat lain selain dari tempat domain yang kamu beli.
·
Menentukan
Platform
Saat ini sudah ada
banyak platform yang bisa dipilih untuk mengelola website toko
online. Salah satunya adalah OpenCart yaitu platform
yang menggunakan sistem open source, artinya kamu bisa mengatur
seluruh komponen di dalam website sesuai dengan keinginan kamu, mulai dari
desain hingga fungsinya.
Platform ini
cocok untuk kamu yang pemula karena menawarkan beragam jenis extension multifungsi
bagi para penggunanya tanpa dipungut biaya alis gratis. Jika harus membayar
pun, harganya relatif murah, yakni sekitar Rp, 200.000 sampai 1Juta-an.
Namun jika kamu
kurang suka dengan sistem open source yang terlalu fleksibel,
kamu bisa mencoba WordPress. Kamu tentu sudah familiar dengan CMS (content
management system) yang satu ini kan? Kamu bisa atur konten di website kamu
melalui dashboard wordpress sama sepeeti kamu nge-blog pakai WordPress. Dengan
pengelolaan yang tepat, WordPress bisa kamu dijadikan platform untuk website
toko online kamu. User interface yang sudah familiar jelas
akan memudahkan kamu dalam mengelola website.
·
Merancang desain web
Penampilan website
adalah kunci untuk menarik lebih banyak pengunjung. Semakin menarik tampilan
dalam website-mu, maka semakin besar peluang website kamu dikenal orang dan
tentu saja akan semakin menarik lebih banyak pengunjungnya. Oleh karenanya,
kamu perlu memperhatikan masalah desain web ini.
Kamu bisa
memanfaatkan tema yang disediakan oleh platform CMS maupun penyedia jasa
hosting (jika ada template web gratisnya). Beberapa penyedia jasa
hosting/website juga menyediakan desain website yang bisa dipilih,
beberapa bahkan gratis. Atau kalau kamu jago dibidang desain web, maka buatlah
desainmu sendiri, yang penting menarik dan membuat orang tertarik untuk membeli
barang di website kamu.
Atau kalau kamu
tidak bisa desain web, kamu bisa beli template untuk website. Ada
banyak website yang menjual template
website, harganya variatif, mulai dari Rp 200.000 hingga Rp 1 Jutaan, relatif
lebih murah dibandingkan jika kamu merekrut desainer website yang kamu sediakan khusus untuk menangani website Toko Online-mu.
Atau kalau kamu tidak mau ribet memilih platform dan mendesain web yang bisa mengeluarkan banyak uang. Kamu bisa beli paket yang lengkap disini hanya dengan Rp, 397.000 kamu sudah dapatkan lengkap, mulai dari domain, hosting satu tahun dan template/tema yang bisa kamu ganti-ganti sesuka kamu secara gratis. Selain itu kamu juga dapat panduan dari tenaga IT-nya yang akan membantu saat kamu membutuhkan bantuan. Untuk info lengkapnya klik Jejual.com.
Lihat contoh tampilan website yang menggunakan platform Jejual.com, klik saja contohnya www.boods.id
Itulah beberapa
langkah membuat website toko online dengan mudah untuk pemula. Selamat
berbisnis, tetap semangat!
Posting Komentar untuk "Cara Membuat Toko Online Mudah Bagi Pemula"
Silakan berkomentar dengan bijak, tidak mengandung ujaran kebencian, kalimat tidak pantas ataupun pornografi.